Memperhatikan sanitasi lingkungan dapat memberikan kualitas hidup yang lebih baik00Simpan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sanitasi lingkungan adalah cara menyehatkan lingkungan hidup manusia terutama lingkungan fisik, yaitu tanah, air dan udara.
Lalu, bagaimana cara sanitasi lingkungan yang baik? Apa saja manfaat yang bisa didapatkan dari sanitasi lingkungan?
Simak penjelasannya untuk menambah wawasan Moms dan anak-anak, yuk.
Manfaat Sanitasi Lingkungan
Foto: Mencuci Tangan dengan Sabun (Freepik.com/freepik)
Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 827.000 orang di negara berpenghasilan rendah dan menengah meninggal akibat air, sanitasi, dan kebersihan yang tidak memadai setiap tahun, mewakili 60% dari total kematian akibat diare.
Sanitasi yang buruk diyakini menjadi penyebab utama dari 432.000 kematian ini.
Maka, sanitasi lingkungan yang baik perlu digalakan agar dampak buruk seperti hal tersebut bisa diminimalisir.
Selain mencegah penularan penyakit, sanitasi lingkungan juga bisa bermanfaat bagi hal lain, yakni:
1. Melindungi Keluarga dari Penyakit
Foto: Keluarga Sehat (Freepik.com/jcomp)
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, sanitasi lingkungan yang buruk bisa berdampak langsung bagi kesehatan individu yang tinggal di sekitarnya.
Misalnya, air yang kotor dapat menyebabkan diare, kurangnya kebersihan pribadi bisa memicu infeksi kulit yang menular, atau mengonsumsi makanan yang terkontaminasi dapat menjadi salah satu penyebab utama infeksi cacing.
ADVERTISEMENT
Selain itu, banyak individu yang tinggal di rumah terlantar menderita kondisi asma, mengalami lebih banyak cedera jatuh dan terpeleset, dan bisa mendapatkan infeksi mikroba dari kuman yang tumbuh di kamar mandi dan dapur mereka.
Oleh sebab itu, penting bagi Moms dan keluarga memerhatikan sanitasi lingkungan agar terhindar dari berbagai penyakit.
Sebaiknya, terapkan kebiasaan hidup sehat dan usahakan untuk selalu membersihkan rumah serta lingkungan sekitar.
2. Menjaga Kesehatan Mental
Perlu Moms ketahui, menjaga sanitasi dan kebersihan yang baik juga memainkan peran penting dalam memelihara kesehatan mental.
Hal ini telah didukung oleh banyak penelitian yang menyebutkan bahwa kebersihan atau kurangnya kebersihan bisa memengaruhi kesehatan mental.
Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Personality and Social Psychology Bulletin, menemukan bahwa wanita yang menggambarkan ruang hidup mereka sebagai ruang yang berantakan atau penuh dengan proyek yang belum selesai lebih mungkin untuk lelah dan depresi daripada wanita yang menggambarkan rumah mereka sebagai tempat yang tenang dan restoratif.
Para peneliti juga menemukan bahwa wanita dengan rumah yang berantakan atau berantakan memiliki tingkat hormon kortisol yang lebih tinggi.
Sementara itu, sebuah studi oleh para peneliti Universitas Princeton menemukan bahwa kekacauan dapat membuat individu sulit untuk fokus pada tugas tertentu.
Lebih khusus lagi, mereka menemukan bahwa korteks visual seseorang dapat diliputi oleh objek yang tidak terkait dengan tugas tertentu sehingga lebih sulit untuk fokus dan menyelesaikan proyek secara efisien.
Dalam beberapa hal, kekacauan atau keadaan yang berantakan dapat terkait dengan emosi negatif seperti kebingungan, ketegangan, dan lekas marah.
Sementara rumah yang terorganisir cenderung menghasilkan lebih banyak emosi positif seperti ketenangan dan rasa sejahtera.
3. Meningkatkan Citra Diri dan Percaya Diri
Foto: Keluarga Bahagia (Freepik.com/senivpetro)
Sanitasi lingkungan yang baik secara tidak langsung dapat meningkatkan citra diri dan percaya diri pada seseorang.
Hal ini pun bisa orang tua manfaatkan dalam mengasuh anak-anak di rumah.
Moms bisa membangun karakter atau persepsi diri anak dengan memastikan rumah, nutrisi, dan gaya hidup sehat, serta dengan membimbing mereka melalui perawatan kebersihan pribadi yang tepat.
Dengan demikian, anak-anak dapat menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.
Pada akhirnya, citra diri mereka pun meningkat dan mereka mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri.
4. Meningkatkan Status Sosial
Kebersihan juga bisa meningkatkan status sosial seseorang, Moms.
Apabila Moms dan keluarga termasuk individu yang menjaga kebersihan diri dan lingkungannya dengan baik, orang lain pun dapat lebih menghormati.
Sementara jika seseorang tidak memerhatikan kebersihan, orang lain akan cenderung menjauh karena merasa jijik.
Bahkan terkadang, bisa saja disepelekan atau tidak dihargai
Maka, sebaiknya Moms dan keluarga terus memertahankan sanitasi lingkungan dengan baik.
5. Meningkatkan Fokus dan Produktivitas
Foto: Keluarga Produktif (Freepik.com/wirojsidhisoradej)
Sanitasi yang baik akan berdampak positif bagi lingkungan. Hal ini pun bisa mendukung tumbuh kembang anak-anak secara fisik dan mental, Moms.
Jika anak-anak berada pada lingkungan yang bersih dan rapi, mereka dapat tumbuh sebagai individu yang seimbang yang berusaha untuk mencapai versi terbaik dari diri mereka sendiri.
Anak-anak di lingkungan yang baik juga akan lebih fokus pada pekerjaan atau studi mereka tanpa gangguan atau batasan apa pun.
Akibatnya, produktivitas mereka akan meningkat dan memungkinkan mereka untuk mencapai lebih banyak pertumbuhan positif.
Sebaliknya, apabila rumah berantakan atau sangat kotor, kekacauan yang ditimbulkan dapat memengaruhi kemampuan Moms dan keluarga untuk fokus.
Kekacauan juga membatasi kemampuan otak untuk memproses informasi.
Faktanya, para peneliti telah menemukan bahwa orang kurang mudah tersinggung, kurang terganggu, lebih produktif, dan lebih mampu memproses informasi dengan area kerja yang rapi dan terorganisir.
Jadi, usahakan untuk menerapkan kebersihan yang baik di rumah.
Moms pun perlu mengedukasi anak-anak tentang hal ini agar mereka terbiasa hingga dewasa.
6. Memberikan Kualitas Hidup yang Lebih Baik
Foto: Keluarga Pakai Masker (Freepik.com/lifestylememory)
Dengan menjaga sanitasi yang layak dan memastikan kebersihan yang baik, Moms dapat menciptakan lingkungan yang sempurna untuk keluarga.
Ketika Moms memaksimalkan kondisi hidup, maka Moms telah memberikan kualitas hidup yang lebih baik.
Kualitas hidup yang diberikan dapat diukur dengan kurangnya penyakit, kurangnya masalah psikologis, dan pertumbuhan yang anak-anak alami di rumah.
Sebagai orang tua, Moms dan Dads adalah pengasuh seluruh keluarga.
Merawat mereka memang diperlukan banyak usaha, tetapi menyediakan lingkungan sanitasi dan higienis yang baik perlu ada di urutan teratas.
Dengan menjaga kebersihan dalam hidup, Moms dapat melindungi keluarga dari penyakit dan kondisi kesehatan yang buruk.
Moms juga dapat menjaga kesehatan mental yang mereka butuhkan untuk tumbuh seimbang dan kuat.
Akibatnya, citra diri mereka menjadi meningkat, mereka merasa lebih percaya diri, dan mereka menjadi dihormati dan dilibatkan secara sosial.
Kehidupan pribadi dan profesional mereka akan mengalami peningkatan produktivitas.
Pada akhirnya, semua manfaat ini membangun kehidupan yang lebih berkualitas untuk Moms dan keluarga.
Itulah manfaat sanitasi lingkungan yang bisa memengaruhi hidup Moms dan keluarga.
Yuk, jaga kebersihan lingkungan rumah dan sekitar untuk mendukung kualitas hidup yang lebih baik.
Sumber : https://www.orami.co.id/magazine/sanitasi-lingkungan