Dalam rangka HUT Jakarta yang ke 495, perusahaan umum daerah milik Pemprov DKI Jakarta, Perumda Paljaya menyebarkan informasi tentang pentingnya lingkungan hidup yang sehat dengan membuang air limbah domestik yang dikelola secara benar.Enam+08:34Liputan6 Update: Subsidi BBM Bengkak hingga Rp 502 Triliun, Jokowi Harus Bagaimana?
“Sampai saat ini mayoritas warga Jakarta yang belum paham benar pentingnya sanitasi lingkungan yang baik. Mereka masih membuang limbah rumah tangga secara sembarangan yang mengakibatkan sungai-sungai yang ada menjadi tercemar,” ujar Dirut Paljaya Aris Supriyanto, Rabu (22/6/2022).
Lebih jauh Aris Supriyanto menyatakan limbah cair buangan yang ada saat ini banyak yang mengandung bakteri berbahaya, seperti bakteri E.Coli yang bisa berpengaruh pada pertumbuhan anak-anak (stunting).
“Jadi bukan hanya gizi buruk yang menyebabkan anak stunting, juga karena sanitasi yang buruk. Memang pengaruhnya tidak langsung terasa saat itu juga, tetapi terlihat beberapa tahun kemudian saat anak seharusnya mulai tumbuh,” katanya.
Itu sebabnya Paljaya yang memang tugasnya menangani air limbah di Jakarta akan bekerja keras mempertahankan serta memperbaiki kualitas air tanah yang ada di Jakarta, dengan menyelamatkan terlebih dahulu kualitas air tanah di wilayah selatan Jakarta dan memperbaiki kualitas air tanah di daerah Jakarta lainnya yang tingkat pencemarannya tinggi. Diakui ini memang pekerjaan berat.
Namun dengan dukungan masyarakat dan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak terkait masalah air limbah domestik ini bisa diatasi tahap demi tahap.
Sumber : https://www.liputan6.com/bisnis/read/4993241/hut-jakarta-ke-495-perumda-paljaya-sosialisasi-pentingnya-sanitasi
Leave a Reply