• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • blog
  • Sanitarian Kit`
  • Kesling Kit
  • Cetakan Jamban
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami

Sanitarian Kit

Distributor Sanitarian Kit

Kenali Bahaya Paparan Radioaktif dan Cara Mengatasinya

March 25, 2020 by info_zb324480 Leave a Comment

Paparan radioaktif pada manusia bisa menjadi sangat berbahaya tergantung dengan jangka waktu terpapar radiasi. Menurut dokter radiologi MRCC Siloam Hospital, Ryan Yudistiro, ada efek akut (segera) dan ada juga efek stokastik (jangka panjang).

“Efeknya tergantung dari besarnya aktivitas paparan radiasi, berapa lama terpapar, dan seberapa dekat kita dengan sumber radiasi,” ujar Ryan kepada Republika, Sabtu (15/2).

Efek akut dapat dialami dari ringan sampai berat. Mulai dari mual atau muntah, pusing, sakit kepala, sampai kulit merah, gatal, rasa terbakar, dan luka bakar.

Ryan memaparkan, efek stokastik atau jangka panjang sebenarnya lebih berbahaya karena tidak diketahui seberapa besar kerusakan yang diakibatkan terhadap sel. Kerusakan genetik akibat paparan radiasi dengan aktivitas yang sangat tinggi bisa menyebabkan kanker.

“Bahkan bisa menyebabkan kematian jika paparan radiasinya tinggi,” katanya.

Apabila setelah melakukan pemeriksaan aktivitas radiasi terdeteksi adanya radioaktif, maka hal yag pertama kali dilakukan adalah memastikan tidak ada zat radioaktif yang menempel di tubuh (kontaminasi). Caranya adalah mandi dengan menggunakan cairan khusus untuk mencuci zat radioaktif.

“Sisanya tidak ada banyak yang bisa dilakukan. Paling yang bisa dilakukan adalah mempercepat pengeluaran zat radioaktif dari dalam tubuh, melalui BAB dan BAK. Banyak makan dan minum,” jelas Ryan. Orang tersebut juga disarankan untuk sering mandi dan keramas karena radiasi juga dikeluarkan melalui keringat.

Diberitakan sebelumnya, area Perumahan Batan Indah di Tangerang Selatan terpapar zat radioaktif. Tingkat radiasinya dinyatakan di atas ambang batas oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten).

Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) membersihkan daerah yang terpapar radiasi nuklir sejak 12 Februari 2020, yang diperkirakan akan berlangsung selama dua puluh hari. Tetapi diharapkan radiasi sudah dinyatakan bersih sebelum itu.

Filed Under: Uncategorized

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

Recent Posts

  • Analisis Fasilitas Sanitasi dalam Mencegah Penularan Covid-19 di Rumah Sakit X
  • PENTINGNYA SANITASI LINGKUNGAN DI ERA PANDEMI COVID-19
  • MEMPERKUAT SANITASI DI MASA PANDEMI COVID 19
  • Mencegah Corona: Tindakan Sanitasi yang Dilakukan Bolu Susu Lembang untuk Menjaga Kualitas dan Kebersihan Produk Agar Terhindar dari COVID-19
  • Di Jakarta, Kondisi Sosiodemografi dan Kesehatan Lingkungan Sangat Berpengaruh terhadap Kejadian COVID-19

Recent Comments

    Archives

    • February 2024
    • January 2024
    • December 2023
    • November 2023
    • October 2023
    • September 2023
    • August 2023
    • July 2023
    • June 2023
    • May 2023
    • April 2023
    • March 2023
    • February 2023
    • January 2023
    • December 2022
    • November 2022
    • October 2022
    • September 2022
    • August 2022
    • July 2022
    • June 2022
    • May 2022
    • April 2022
    • March 2022
    • February 2022
    • January 2022
    • November 2021
    • October 2021
    • September 2021
    • August 2021
    • December 2020
    • November 2020
    • October 2020
    • September 2020
    • August 2020
    • July 2020
    • June 2020
    • May 2020
    • April 2020
    • March 2020
    • February 2020
    • January 2020

    Categories

    • kesehatan
    • Sanitarian Kit
    • Uncategorized

    Meta

    • Log in
    • Entries feed
    • Comments feed
    • WordPress.org

    Copyright Indotekhnoplus, Developed by Leads.id