Perilaku hidup bersih sangat penting diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar tidak diterpa berbagai penyakit. Salah satu penerapan hidup bersih yaitu dengan menyadari sanitasi pembangunan jamban dan memperhatikan air bersih yang digunakan sehari-hari. Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Kesehatan terus menyosialisasikan pentingnya air minum bersih, sanitasi yang aman, perilaku higienis, dan pembangunan sepiteng ideal.
“Pengelolaan sanitasi yang aman salah satunya jamban sehat dengan tangki septik, dan air minum bersih yang memenuhi aspek 4K yaitu kualitas, kuantitas, kontinuitas, dan keterjangkauan,” kata Tanti Rohilawati, SKM., M.Kes., selaku Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi saat Bincang Sehat di Radio Dakta, Jumat (6/7). Pembangunan sepiteng juga harus diperhatikan salah satu indikatornya adalah kedap udara baik di samping atau di bawah bangunannya, jarak antara sumber mata air dengan sepiteng 10 m, lubang ventilasi, dan lainnya.
Peran pemerintah dalam memberikan perhatian terhadap sanitasi dengan cara menyosialisasikannya melalui puskesmas, kemudian masing-masing puskesmas di berbagai daerah menyampaikannya ke masyarakat. Program pembanguan rumah tidak layak huni (rutilahu) juga termasuk indikator dalam pembangunan sepiteng yang sehat. dr Pevi yang hadir juga saat talk show menyampaikan, pentingnya perilaku hidup sehat dengan sanitasi pembangunan jamban sangat perlu diperhatikan agar menghindari penyakit yang dapat terjadi akibat lingkungan kotor.
“Dampak dari penyakit lingkungan kotor yaitu diare, types yang bersentuhan dengan udara, dan stunting merupakan penyakit pertumbuhan yang tidak normal,” ungkapnya. Selain itu, hadir juga saat talk show USAID IUWASH PLUS, merupakan komunitas yang mendukung program pemerintah dalam meningkatkan akses air minum dan layanan sanitasi serta perbaikan perilaku bersih. Governance Specialist USAID IUWASH PLUS, Kartika Hermawati menyampaikan pihaknya mendukung kegiatan yang dilakukan Dinkes Kota Bekasi terkait penyuluhan dan pendampingan masyarakat mengelola wilayahnya dari aspek air minum dan sanitasi. “Melakukan hidup bersih dari kegiatan sehari-hari sangat penting. Seperti sanitasi, tinja yang kita keluarkan harus dikelola dengan baik karena ada banyak sekali bakteri yang mengakibatkan berbagai penyakit,” jelas Tika.
Leave a Reply