Buruknya sanitasi lingkungan dan kualitas air berkontribusi terhadap peningkatan angka stunting di Provinsi Lampung.
Koordinator Program Satgas Stunting BKKBN Lampung, Sugeng Trihandoko mengatakan hal tersebut tergolong dalam faktor sensitif atau faktor yang berasal dari lingkungan. Kondisi ini akan menyebabkan timbulan penyakit yang dapat menjangkit anak-anak. “Menurut penelitian, ini faktornya dari air minum yang dikonsumsi rata-rata tidak aman, juga sanitasi yang buruk,” ujarnya, Senin, 02 Oktober 2023.
Selain kualitas air dan sanitasi, Sugeng menyebut pemenuhan gizi yang belum tercapai dengan baik akibat faktor ekonomi, serta lingkungan yang terpapar asap rokok juga menjadi penyebab terjadinya stunting. “Kadang karena orang tuanya merokok sejak kandungan atau lingkungannya terpapar asap rokok, itu juga bisa,” kata dia.
Guna menangani hal itu, pihaknya mendorong peningkatan pemahaman orang tua mengenai faktor-faktor penyebab stunting melalui Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta penyuluhan aktif. “Kita selalu berikan KIE agar kesadaran meningkat, dan prevalensi menurun,” kata dia.
Sumber : https://m.lampost.co/berita-sanitasi-dan-kualitas-air-buruk-sumbang-peningkatan-angka-stunting-lampung.html